Pendakian Pertama di Pulau Seberang
Mahameru - Gn. Semeru (23 - 25 Mei 2013)
Part I
Mendaki gunung?
Ya, hobi yang bisa dikatakan tidak lazim bagi orang-orang yang terbiasa hidup nyaman di kota
Entah apa yang menyebabkan, diriku sangat menyukai kegiatan ini
Ok, cukup cuap2nya
Berawal dari iseng2 buka2 Kaskus :ilovekaskus ttg Catatan Perjalanan ke Gunung Agung,
postingan pun berlanjut dengan spik2 ttg ke Semeru,
Nah, kebetulan dah, ada yg ngajakin ke Gn Semeru tgl 23-25 Mei 2013, namanya agan Mirza,
awalnya agak ragu, karena bulan lalu baru aja naek Gn. Batukaru, dan ini pendakian pertama di luar Pulau Bali, akhirnya setelah pemikiran panjang dan pertimbangan yg matang, gw sanggupin itu ajakan, walaupun sebelumnya harus ijin ma ortu dgn melas2, untungnya untuk masalah cuti kantor, bos gw enak bgt diajak nego (thx Pak Untung).
2 orang telah fix untuk berangkat, sepertinya masih kurang, gw coba ajak temen2 yg suka daki juga, ternyata kagak ada yg bisa, ya udahlah,
Gw iseng tanya temen kampus gw (Eko), eh, ternyata dia mau ikut, walaupun nie orang belum punya pengalaman sama sekali naek gunung.
Setelah beberapa kali meeting untuk perlengkapan & logistik, akhirnya hari yg ditentukan pun tiba
22 Mei 2013
17.00 WITA- Terminal Ubung
Disini gw ketemu sama pendaki yg juga mau ke Semeru, mas Eko namanya, umurnya udah 38th, tapi wajahnya masih kyk umur 30an, jujur nie orang luar biasa (bawa keril bobot 20kg!!), asik nambah temen lagi, akhirnya kita dari Bali jadi 4 orang
23 Mei 2013
03.45 WIB - Terminal Arjosari, Malang
Berhubung masih gelap, jadi kita stay dulu di Mushola sini, sambil mandi & repacking keril,
Setelah sholat subuh kita nyari sarapan dulu sambil nunggu angkot ke Tumpang
Repacking |
Sarapan |
08.00 WIB - Tumpang, Malang
Disini kita belanja logistik sekaligus agan Mirza buat Surat Keterangan Sehat
FYI untuk registrasi di TNBTS Ranupane harus siap 2x FC KTP & Surat Keterangan Sehat, ditambah biaya2 buat tenda, kamera, SIMAKSI, materai, asuransi, karcis masuk.
Setelah perbekalan cukup, kita ketemu sama rombongan dari Jogja, Hanif (ini orang udah pernah ke Semeru 2x) & Jarwis namanya, kemudian menyusul lagi rombongan dari Sby (Zubair, Faqih, & Mustofa).
Jeep yg akan membawa kita sudah siap untuk berangkat, dengan sigap kita ber-9 naik, mepet2 itu udah biasa
10.00 WIB - Perjalanan Tumpang ke Ranupane
Awalnya perjalanan lancar2 saja, setelah melewati Coban Pelangi dan masuk ke desa Ngadas, perjalanan terpaksa berhenti sebentar karena ada proses pengaspalan.
ya udah deh, kita cari bakso sambil menikmati keindahan desa Ngadas ini.
Begaya dulu sambil nunggu hotmix kelar |
14.00 WIB - Ranupane, Senduro, Lumajang
Hujan mulai mengguyur, disini adalah desa dimana basecamp pendakian Gn. Semeru berada, setelah sholat, isi perut, & registrasi di PPA TNBTS kita siap untuk jalan
Awal2 keril terasa sangat berat (+/-18kg) mungkin badan masih perlu adaptasi untuk beban seberat ini.
Jalur pendakian masih licin akibat hujan siang ini, jadi kita berjalan agak pelan & hati2.
Jalur pendakian relatif landai dengan beberapa pos yang dilewati, setelah melewati Pos 3 Watu Rejeng, itu artinya kita udah deket ama Pos 5 Ranu Kumbolo.
Gapura TNBTS Gn. Semeru |
19.00 WIB - Ranu Kumbolo
Setelah perjalanan panjang, karena beban berat & si eko yg belum terbiasa mendaki, akhirnya kita sampai di Ranu Kumbolo yg tersohor itu (peringatan : jgn pernah mandi disini, udah ada korban tewas)
Dirikan tenda, masak2, sholat, trus tidur deh,
Hati2 kalo jalan malem2 disini, apalagi sebelah selatan sono, banyak jebakan betmennya, hehe...
Ga ada foto2 malem, karena awan hitam trus menggantung di langit :mewek
Sabtu, 24 Mei 2013
04.00 WIB - Ranu Kumbolo
Bangun pagi, sholat trus foto sedikit, sambil merasakan dinginnya udara pagi
Pagi, Ranu Kumbolo !! |
Gaya dulu boleh donk |
Sarapan |
Setelah beres2 kita lanjut perjalanan menuju Kalimati, kali ini keril udah ga kerasa menyakitkan lagi, badan juga terasa lebih fresh karena udah dapet istirahat.
09.00 WIB - Ranu Kumbolo
Kita meninggalkan Ranu Kumbolo, melewati Tanjakan Cinta, Oro-oro Ombo, Cemoro Kandang, Jambangan, menuju Kalimati.
Tanjakan Cinta |
Melewati tanjakan cinta ini jadi teringat mitos yg mengatakan kalo bisa melewati tanjakan ini tanpa berhenti dan menoleh kebelakang cintanya akan kesampaian,
Ga masuk akal menurut gw, pemandangan bagus gini koq disia2kan? motret temen2 yg lagi terengah2 nanjak, adalah precious moment, isn't it? hohoho...
Menuju Oro-oro Ombo |
Kemudian lanjut ke Oro-oro Ombo, dari sini terlihat samar2 Mahameru di belakang Gn. Kepolo.
Lucky me, Oro-oro Ombo dipenuhi lavender saat itu, jadi kita seperti melewati ladang lavender ungu kyk film2 India.
Cemoro Kandang |
Setelah berjalan beberapa menit kita berhenti sebentar di Cemoro Kandang, disini terdapat byk bekas2 orang2 yg bakar2 kayu (cape deh!! ini daerah konservasi bro, ga boleh tebang2/potong2 sembarangan!!)
Jambangan |
Setelah melewati beberapa bukit kecil, kita sampai di Jambangan.
Kata orang2 disini tempat buang air, tapi untungnya masih tempatnya masih rapi dibandingkan Ranu Kumbolo yg udah mulai byk sampah :mewek
Base Camp Kalimati |
Basecamp Kalimati, adalah batas pendakian yg diijinkan, lebih dari sini, maka pihak TNBTS tidak mau menanggung akibatnya, makanya kita disuruh tandatangan berisi materai ttg perjanjian ini.
Karena kita emg niat mau ke puncak, setelah observasi dan tanya2 orang2 yg udah turun dari puncak hari itu, dan dinyatakan cuaca mumpuni untuk summit attack, kita sepakat akan muncak nanti malam.
Nah yo, kita melanggar aturan donk!! |
14.00 - Basecamp Kalimati
Dirikan tenda, masak2, makan2, trus ke Sumber Mani yg berjarak 40mnt PP buat bersih2, MCK & Sholat.
Ada baiknya bila ke sumber mani sebelum Maghrib, karena menurut orang2, binatang2 sekitar sini juga mencari minum disini.
Mata air yg sueeegeeerrr tenaaaannn!!! |
Dari Kalimati terlihat Puncak Mahameru yg timbul tenggelam karena kadang tertutup awan. Terlihat juga wedus gembel yg secara periodik meletup dari kawah Jonggring Saloko.
Wedus Gembel biasanya keluar setiap 20mnt sekali |
Terlihat puncak Mahameru Puncak Abadi Para Dewa |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar