Pendakian Pertama di Pulau Seberang
Mahameru - Gn. Semeru (23 - 25 Mei 2013)
Part II
25 Mei 2013
00.00 WIB - Kalimati to Summit Attack !!!
Hari ini, hari penentuan, seluruh kekuatan akan dikerahkan selama 6 jam ke depan.
Karena berdasarkan info dari orang2 yg udah turun kemaren tanjakan pasir Mahameru adalah bagian terberat dari pendakian ini.
Sebelumnya ngecek denyut nadi dulu, caranya tinggal hitung jumlah denyut nadi selama 10dtk trus kalikan 6.
Pengukuran denyut nadi 96bpm, masih normal, aklimatisasi sukses. Tapi, sayang, teman 1 tendaku Eko, aklimatisasinya gagal, denyut nadinya 200bpm, maklum, baru pertama kali naek gunung, udah dikebut dengan ketinggian diatas 2500mdpl. Alhasil, ntar ketahuan dah...
00.30 WIB
Setelah persiapan perlengkapan & isi perut sedikit, kita dengan teratur bergerak menuju akhir dari batas pendakian. Terlihat pendaki2 lain juga bersiap2 untuk summit attack, lampu2 senter sudah menyala dimana2, ada juga yg masih santai2, karena kedinginan mungkin, hehe...
Di pos utama Kalimati byk porter2 yang menghangatkan diri dengan api unggun. Entah darimana bahan bakarnya.
Setelah hampir 45 menit kita berjalan menyusuri hutan dengan tanjakan santai kita tiba di Pos terakhir yg juga dapat digunakan sebagai alternatif tempat camp "Arcopodo".
Arcopodo |
00.45 WIB - Arcopodo
Disini kita sempat berhenti sebentar. Mengecek kondisi tim. Seperti yg sudah diduga sebelumnya, Eko tidak sanggup melanjutkan perjalanan. Akhirnya, mas Eko memutuskan untuk meninggalkan Eko di tenda Hanif & Jarwis yg kebetulan berada di Arcopodo. Kata mereka, akhirnya, si Eko dititikan kepada pendaki2 yang camp disana yg kebetulan tidak bermaksud ke puncak. Alhamdulillah ya, sesuatu banget...
Setelah mas Eko kembali, kita lanjutkan lagi perjalanan ini.
Setelah mas Eko kembali, kita lanjutkan lagi perjalanan ini.
01.00 WIB - Khelik
Kita sampai plawangan (perbatasan antara hutan dengan daerah terbuka gunung), disini terdapat banyak memoriam pendaki. Salah satunya adalah Khelik. Mungkin karena itu lokasi ini diberi nama Khelik. Berhati-hatilah melewati lokasi ini, karena dikanan-kiri jurang, dan tanahnya labil.
Terdapat juga papan peringatan untuk tidak menginjak batu, karena mudah merosot.Memorian di daerah Kelik |